Monday, June 4, 2018

Laga Persija Vs Persebaya Resmi Dibatalkan! Inilah Penyebabnya

Laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-13 Liga 1 2018 yang dilangsungkan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Minggu (3/6/2018) resmi batal digelar.

Tidak kondusifnya suasana di stadion akibat adanya kerusuhan antara oknum suporter Persija, The Jakmania, dan oknum pendukung Persebaya, Bonek, yang menjadi alasan utamanya.

Kedua suporter itu sebelumnya sudah bentrok pada Minggu siang tadi di sekitar area Stadion Sultan Agung.

Atas kejadian itu, pihak Kepolisian Polda Yogyakarta menyatakan agar tidak mengizinkan pertandingan tersebut digelar.

Direktur Utama Persija, Gede Widiade, bilang bahwa pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya dan tindakan supaya laga tersebut tetap bisa digelar.
Laga Persija Vs Persebaya Resmi Dibatalkan! Inilah Penyebabnya

Namun, melihat suasana di sekitaran stadion seperti ini yang tidak kondusif, laga itu akhirnya dibatalkan.

Sebelumnya manajemen Persija sudah membagikan tiket resmi sebanyak 1000 lembar kepada Bonek yang di edarkan di Surabaya.

Namun nyatanya yang datang ke Stadion Sultan Agung malah melebihi jumlah kuota tiket tersebut.

Gede mengatakan pihaknya akan segera mengembalikannya secara utuh pembelian tiket yang dibeli oleh Bonek di Surabaya.

Pengembalian tiket tersebut juga termasuk kepada The Jakmania yang sudah datang ke Bantul.

"Nyawa lebih penting dibandingkan pertandingan malam ini. Jadi kami berharap semua pihak bisa menyadari dan menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran," kata Gede.

Saturday, June 2, 2018

Dianggap Paling Berbahaya oleh Pelatih Thailand, Statistik Pemain Timnas Ini Cukup Miris

Tim pelatih timnas U-23 Thailand bilang ada dua pemain timnas U-23 Indonesia yang dinilai paling berbahaya.

Hal itu dikatakan langsung setelah kedua tim bertemu dalam adu kekuatan di laga uji coba.

Perjumpaan keduanya dilaksanakan di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2018).

Ungkapan mengenai  duo timnas diucapkan melalui asisten pelatih timnas U-23 Thailand, Naruephon Kaenson.

Dua pemain asuhan Luis Milla yang dimaksud adalah Alberto Goncalves dan Victor Igbonefo.

Naruephon tidak mengatakan secara detail kenapa dia menganggap kedua pemain naturalisasi Indonesia itu cukup berbahaya.

Namun ada satu hal yang patut diketahui yakni catatan statistik satu dari keduanya, Victor Igbonefo tak mentereng.
Dianggap Paling Berbahaya oleh Pelatih Thailand, Statistik Pemain Timnas Ini Cukup Miris

Bahkan bisa dibilang bahwa statistik Igbonefo malam itu tidak lebih baik daripada rekan duetnya di belakang, Bagas Adi Nugroho.

Dari catatan yang ada pada Labbola, Igbonefo hanya melakukan tiga kali intersep, dua clearances, dan tidak pernah sekalipun melakukan blok.

Catatan tersebut kalah baik dibandingkan dengan  Bagas Adi yang membuat empat kali intersep, tiga clearances, dan satu kali blok.

Padahal kedua pemain sama-sama diturunkan oleh pelatih Luis Milla sepanjang 90 menit pertandingan.

Namun terlepas dari itu, Igbonefo memang banyak membantu serangan timnas terlebih kala sepakan pojok.

Pada pertandingan itu, timnas arahan Luis Milla gagal meraih kemenangan setelah takluk 1-2.

Keduanya bakal kembali bersua di laga uji coba yang dihelat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (3/6/2018).

Sunday, April 29, 2018

Wow Cantiknya cewek ini, Tapi Lihat Kakinya Deh! Bikin Semua Melongo. Ya Ampun!

Sebenarnya kecantikan seorang wanita tidak ada tolak ukurnya. Cewek cantik yang bernama Candice asal Taiwan ini. Ternyata  nggak cuma bermodal paras cantik dan penampilan yang fashionable banget, Candice memiliki satu hal yang dapat menarik perhatian banyak orang, yakni kakinya yang panjang. Iya, memang tidak sedikit model yang berkaki panjang dan jenjang, tapi gimana kalau sampai 1 meter?

Panjang banget emang kakinya si Candice! Penggaris berukuran 30cm mah lewat!
Yup! Seperti dilansir dari Soranews24, Candice memiliki panjang kaki yang mencapai 110 meter atau sekitar 1,1 meter. Saat pertama kali orang-orang Jepang melihatnya berpenampilan dengan busana Office Lady, tidak butuh waktu lama buat mereka jatuh cinta dengan Candice. Kalian juga.

Candice juga sering berbagi momen potret dirinya memakai berbagai jenis busana hingga look seperti Sailor Moon lho. Nah, kalau dipikir-pikir, panjang kakinya candice yang mencapai 1,1 meter ini punya total 64 persen dari keseluruhan tinggi badan model cantik tersebut.

Segeer ya guys? Makanya biasakan banyak jus buahsama minum air puti.
Sebagai seorang model, banyak dari mereka terbiasa mengkonsumsi buah-buahan, sayuran, olahraga sampai perawatan kulit, jadi hal ini memang wajib dilakukan. Begitu juga dengan model cantik Candice yang terbiasa mengkonsumsi jus buah dan minum air putih yang banyak. Jadi nggak heran deh kalau Candice kelihatan segar, bugar dan mempesona dalam berbagai foto.


Jadi kalau kalian para kaum hawa ingin berniat untuk melakukan pdkt dengan Candice, setidaknya pastikan panjang kakimu mencapai 1,5 meter deh biar nggak kelihatan jomplang. Ya kalau kamu merasa pede dan merasa cakep, silahkan saja melakukan pdkt sama Candice. Eh tapi susah juga ya, kan Candice ada di Taiwan?

Saturday, April 28, 2018

Blak-blakan !! Pelatih Barito Putera Sebut Gelandang Persija Ini Sebagai Pemain Idaman


Pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago Bicara secara blak-blakan mengenai pemain idaman yang ingin didatangkannya ke Banjarmasin.

Jacksen berkata bahwa dirinya sangat suka dengan permainan pemain Persija Jakarta, Sandi Darman Sute.

Dia mengatakan kalau Sandi Sute merupakan pemain idaman yang sangat sulit didatangkan ke Barito Putera karena adanya beberapa kendala.

Dia juga mengaku tidak terlalu peduli dengan catatan Sandi Sute yang sering mendapatkan banyak kartu kuning dalam satu musim kompetisi.

Dari catatan Soccerway, Sandi Sute memang mendapatkan 10 kartu kuning dan dua kartu merah pada musim 2017.

"Hal ini Tidak masalah  biarpun dia mendapat 11 kartu kuning. Yang penting Pemain hanya perlu didekati untuk tak melakukan hal-hal yang merugikan," kata pelatih asal Brasil itu.

Febri Hariyadi Dipuji Habis-habisan oleh Pelatih Bahrain dan Beri Saran Untuk Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Timnas U-23 Bahrain, Samir Chammam, secara eksklusif* memuji di antara* pemain Timnas U-23 Indonesia. 

Pemain yang menemukan* pujian spesial dari Chammam ialah* Febri Hariyadi.

Febri dipuji sesudah* Samir Chammam melihatnya seusai Timnas U-23 Bahrain menang 1-0 atas Timnas U-23 Indonesia pada ajang PSSI Anniversary Cup 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (27/4/2018).

Pemain Persib Bandung itu dirasakan* menunjukkan kualitasnya ketika* melawan Bahrain.
Kecepatan yang dipunyai* Febri Hariyadi dapat* membuat pertahanan Bahrain kocar kacir.

Pemain bernomor punggung 13 tersebut* juga mengerjakan* sepakan keras ke gawang Bahrain.

Tak ayal, Chammam menilai Febri sebagai pemain yang menonjol dalam laga tersebut.

Sambil merayakan kemenangan Timnas U-23 Bahrain, Chammam pun* memberikan saran untuk* Indonesia guna* laga selanjutnya.

Samir mengatakan supaya* Timnas U-23 Indonesia me*sti lebih konsentrasi* lagi saat* membangun serangan.

Setelah melawan Bahrain, Hansamu Yama dkk. bakal* bertemu dengan Korea Utara di Stadion Pakansari, Senin (30/4/2018) pukul 19.30 WIB.

Pada pertandingan sebelumnya, Korea Utara menemukan* satu poin selepas menyangga* imbang Uzbekistan dengan skor 2-2 di Stadion Pakansari, Jumat (27/4/2018) sore.